Sunday, December 16, 2007

Hati-Hati dengan "gereja setan"

Gereja setan mungkin tidak asing lagi di telinga Anda, ajaran ini adalah lawan dari Kristen. Namun sebenarnya ajaran ini juga lawan dari Buddhisme, karena gereja setan mengajarkan seks bebas, kurban manusia, dan kegiatan2 yang tidak sesuai dengan agama Buddha lainnya.
Saya berhasil mendapatkan kesaksian, kesaksian ini menurut saya harus disebarluaskan karena saya takut sekali banyak orang yang akan terjerat dengan gs.
Silahkan kesaksian ini dikirim ke e-mail2 teman2 Anda, Friendster, Blog atau Web Anda.
Saya sendiri mendapatkannya dari postingan forum tempat saya nongkrong

Kesaksian orang yang hampir dijebak GS (gereja setan) :

Hati-Hati Panggilan Interview...!!!

Selasa tgl 2 pebruary waktu itu gw lagilunch bareng teman, gw kenalan
dengan seorang wanita yang penampilanya ok, dia mengaku bahwa dia kerja
di plaza sentral sudirman lt 23. besoknya rabu aku dapat tlp untuk
interview kerja di lt 23 plaza central sudirman, setelah di terima oleh
CS, aku disuruh menunggu di ruang tunggu, ruanganya besar tapi agak
gelap, setelah munggu 5 menit, aku mulai merasa ruangannya aneh, kantor
tapi gelap. tidak berapa lama kemudian, aku kaget karna cewek yang aku
kenal waktu lunch kemarin dia yang menginterview, aku merasa ada yang
ga beres. lalu dipersilakan menuju ruang interview, betapa kagetnya
aku, bahwa disitu ada salib terbalik, dan gambar2 yang menurut gw
sangat bertentangan dengan agama, dan org2 disekitar situ pada umumnya
ororang2 muda.setelah di interview yang tugas utamanya adalah
untukmenarik orang2 muda untuk masuk ke dalam gereja setan, 1 org dapat
berarti menerima gaji 2 juta. kontan aku menolak dan langsung
pergi....seblum sampe pintu utama ktr itu, aku merasa ada sesuatu
menarik aku kembali, lalu cewek itu datang kembali dan memikirkan
keputusanku. aku di berikan sebuah buku di dalamnya tentang visi dan
misi gereja setan.dan gereja terbesar ada di jln pasteur bandung.
mungkin diantara teman2 ada yang mendapat tlp utk di interview dengan
alamat plaza central lt 23, harap hati2.... krn seluruh lt 23 hanya ada
1 perusahaan, itu adalah mereka (pt brotherhood group).

Sumber : Kenia

Hujan Laba-Laba di Argentina


ARGENTINA- Bagi seorang warga negara Argentina Christian Oneto Gaona, tanggal 6 April 2007 mungkin menjadi hari yang sangat bersejarah dalam hidupnya, sebab pada hari itu dia bukan saja menjadi saksi adanya hujan laba-laba, barangkali dia juga menjadi orang pertama di dunia yang mampu “menangkap“ hujan ajaib ini melalui kamera. Christian dan teman-temannya sepakat untuk melakukan perjalanan ke Propinsi Salta selama liburan Paskah mereka. Sekitar pukul 15.00 waktu setempat, pada tanggal 6, mereka mulai mendaki Gunung San Bernardo. Dua jam kemudian, mereka menemukan, tanah di sekeliling mereka telah diselimuti beragam warna laba-laba, masing-masing berukuran kurang lebih 4 inci.

Mereka menemukan makin banyak dan makin banyak laba-laba dalam perjalanan pendakian mereka. Bahkan keadaan terasa semakin aneh ketika beberapa laba-laba mulai menjatuhi mereka, sebab saat itu mereka berada di lembah yang luas dan tak ada apapun diatas mereka selain langit. Lalu mereka menengadah dan melihat banyak laba-laba jatuh dari atas langit.

Semua orang terperangah. Christian baru teringat bahwa dia membawa kamera. Dengan terburu-buru dia memotret beberapa laba-laba yang jatuh dari langit dan laba-laba lain yang sedang membuat jaring-jaringnya. Laba-laba tersebut terlihat sangat menakutkan, merayap kemana-mana, dan jaring dimana-mana. Ini lebih menyerupai film fiksi science daripada suatu kenyataan, kata Christian.

Hujan ajaib semacam ini sebenarnya telah dilaporkan secara periodik di berbagai penjuru dunia. Katak hidup, ikan, dan banyak lagi binatang aneh yang dilaporkan jatuh dari langit. Namun hingga saat ini belum ada yang mendapatkan kesempatan untuk mengambil gambar pada saat kejadian tersebut berlangsung. Itulah mengapa foto-foto yang didapatkan oleh Christian menjadi begitu berharga.

Christian menganggap kemujurannya disebabkan karena kondisi cuaca yang menguntungkan saat itu sebagaimana hal tersebut jarang terjadi pada hujan-hujan ajaib di masa lalu. Selain itu, jelasnya, laba-laba adalah hewan dengan berat badan yang relatif ringan bila dibandingkan hewan-hewan yang pernah berjatuhan selama ini, sehingga kecepatan turunnya cukup perlahan untuk ditangkap kamera.

Hingga saat ini hujan ajaib masih menjadi fenomena yang belum bisa dijelaskan. Hipotesa yang lebih populer menyebutkan bahwa tornado atau pusaran angin kencanglah yang membawa hewan-hewan itu dan menjatuhkannya di suatu tempat yang jauh. Akan tetapi hipotesa tersebut tidak mampu menjelaskan mengapa masing-masing hujan hanya membawa 1 macam hewan dan bahkan tak ada 1 rumput pun yang terbawa serta.

(Fu Liwei/The Epoch Times Argentina)

'Mickey Mouse' Padang Pasir Ditemukan di Mongolia & China

http://international.okezone.com/ind...12/12/18/67659

LONDON - Mahluk padang pasir yang aneh, berhasil tertangkap kamera. Mahluk ini dipercaya ilmuwan dan diyakini sebagai pertama kali ditemukan di wilayah Mongolia dan Cina.

Jerboa kuping panjang yang dijuluki sebagai mickey mouse dari padang pasir itu, merupakan hewan mamalia kurus yang keluar pada malam hari. Dengan bentuk dan ukuran mirip tikus, namun memiliki bentuk tangan dan kaki mirip kanguru serta berekor panjang.

Ilmuwan dari Zoological Society of London (ZSL), Jonathan Baillie menyatakan bahwa panjang dari binatang kecil ini membantu peneliti untuk mempelajari tentang misteri si Mickey Mouse. Spesies ini tergolong langka dan masuk daftar merah. "Mahluk itu hanya seperti kanguru, memang menakjubkan untuk dilihat," kata Jonathan seperti dilansir BBC, Rabu (12/12/2007).

Binatang yang tidak biasa dilihat ini, telah difilmkan dalam padang pasir Gobi selama ekspedisi yang dipimpin oleh Jonathan Bailie. Hingga kini, makhluk ini terbukti masih sulit untuk dipelajari. Sebab, bentuknya kecil, hidupnya di malam hari, dan lingkungan kehidupan padang pasir yang kejam juga dijalaninya sehari-hari.

Jonathan seperti dilansir menyatakan, binatang Jerboa ini memang menakjubkan. Sedikit rambut di kakinya hampir mirip sepatu salju, yang membantu mereka melimpat diantara gurun. Kemudian telinga mereka yang besar membantu pendengaran mereka menjadi tajam tentang apa yang terjadi di sekitarnya.

Panjangnya tubuh si jerboa, menunjukkan bahwa dia menghabiskan masa hidupnya ketika pagi hari didalam tanah diantara gurun pasir, dan makanan mereka adalah serangga. "Panjangnya kuping jerboa itu mirip mickey mouse di gurun pasir, lucu, dan menyenangkan untuk dilihat," katanya.

Dengan memasang perangkap akhirnya para peneliti mampu melihat binatang lucu ini dari dekat dan memperkirakan populasinya. Jonathan menambahkan, meskipun masih banyak yang harus dipelajari dari binatang langka ini, namun dia percaya habitatnya terancam punah.



"Kami sudah menjelajahi gurun pasir Gobi dan sudah mengetahui status keberadaan binatang ini. Selain itu, kami juga belajar bagaimana bisa mengembangkannya untuk rencana jangka panjang," paparnya.

Salah satu program ZSL memang untuk mengonservasi yang fokus pada upaya konservasi tumbuhan, binatang, yang kebanyakan memang sudah terancam punah dalam proses evolusi. Jerboa berkuping panjang ini memang merupakan satu dari 10 spesies yang memang masuk dalam daftar program pencarian tahun ini.

"Setiap orang berpikir, gurun pasir adalah daerah yang sunyi dan terpencil, kosong akan biodiversity. Dan seringnya ketika konservasi dilakukan alam gurun pasir kurang bersahabat. Namun ternyata ada spesies yang unik di gurun pasir. Jadi kami benar-benar mulai untuk mencurahkan perhatian ke sana," katanya.